TRIBUNNEWS.COM – Seorang perempuan berusia 21 tahun mengajak lima anak laki-laki yang berpakaian sekolah berhubungan seks di pinggiran rel kereta api. Kejadian ini kemudian dilaporkan ke polis oleh penumpang yang melihatnya.
Dilapor Daily Mail, dalam sidang yang berlangsung di London, Inggris, Jumaat (13/5/2011), Samantha Armstrong mendekati sekelompok remaja usia antara 15-16 tahun dan menanyakan jika mereka ingin berhubungan seks. Setelah remaja ini setuju maka dia pun membawa kelima remaja ini ke sebuah bangunan dekat sebuah rel kereta api.
Armstrong yang sudah menghisap ganja dan kelima anak laki-laki itu terlihat sedang berhubungan seks oleh penumpang yang lewat di Abbey Wood, selatan London, Inggris. Penumpang yang ada di dalam kereta api kemudian melapor ke polis dan si perempuan ditangkap. Tiga dari lima remaja itu ditangkap polis sementara dua lainnya berhasil lari.
Armstrong yang sudah menghisap ganja dan kelima anak laki-laki itu terlihat sedang berhubungan seks oleh penumpang yang lewat di Abbey Wood, selatan London, Inggris. Penumpang yang ada di dalam kereta api kemudian melapor ke polis dan si perempuan ditangkap. Tiga dari lima remaja itu ditangkap polis sementara dua lainnya berhasil lari.
Dalam sidang di pengadilan Greenwich Magistrates’ Court, Armstrong mengaku melakukan perbuatan tak senonoh di depan publik dan memiliki ganja. Ia terlihat gugup dan beberapa kali tersenyum saat ia duduk di kerusi.
Seorang ahli jiwa mengatakan Armstrong mengalami kesulitan membezakan tingkah laku yang pantas namun tidak menghidap gangguan mental. Sementara, peguam Armstrong bernama Tatinder Sokhal mengatakan kliennya mengalami masalah percaya diri. Armstrong akan dijatuhi hukuman pada 16 Mei ini dan sepertinya hanya akan mendapat hukuman melakukan pekerjaan sosial.
No comments:
Post a Comment